Senin, 22 April 2013

Tsunami Ende, Flores-Nusa Tenggara Timur, 12 Disember 1992. Korban 2100 orang

Gempa bumi berkekuatan 7,8 Mw terjadi pada di lepas pantai utara bagian timur Pulau Flores, Indonesia, jam 05:29 GMT (13:29 waktu setempat) pada tanggal 12 Desember 1992. Getaran ini juga dirasakan di pulau Bali, 700 km ke barat. Gempa ini juga memicu serangkaian tsunami, yang sampai di pantai Flores hanya dua menit setelah gempa pertama, dan mencapai setiap bagian dari pantai utara dalam waktu lima menit. Pusat gempa berada terletak sekitar 35 km barat laut Maumere, yang merupakan kota terbesar di pulau Flores. Patahan yang diakibatkan gempa terbentang antara pusat gempa di dekat Tanjung Batumanuk dan Tanjung Bunga, di ujung timur laut pulau. Panjang sesar adalah sekitar 110 km, dan lebar adalah sekitar 35 km. Lebih dari 1.000 gempa susulan yang direkam oleh tim survei lapangan dari Jepang selama periode panjang minggu dari 30 Desember-5 Januari. Pantai di sebelah barat Tanjung Batumanak itu terangkat, dengan pergeseran antara dari 5 -. 1.1m Subsidence terjadi di sisi timur, mencapai 1.6m di desa Kolisia (terletak 25 km barat laut Maumere)
Secara total gampir 2.000 orang meninggal dan 18.000 rumah rusak akibat tsunami. Hal yang menarik dari kejadian di Pulau Babi  ini adalah korban tewas berjenis kelamin perempuan hamper dua kali lipat dari yang berjenis kelamin laki-laki

Tidak ada komentar:

Posting Komentar